Pintu masuk pameran/dok.Biosfer |
Biosfer-Apakah anda sudah pernah melihat balok es yang mengeluarkan buku ketika dipecah? Hal unik tersebut hanya ada pada pembukaan bazar sekaligus pameran buku bertajuk Pesta Semarang Sejuta Buku. Acara ini diadakan sejak tanggal 27 November 2015 hingga 3 Desember 2015, di Gedung Wanita Semarang. Direktur Pelaksana Bazar, Hinu OS, seperti yang dikutip dari suaramerdeka.com menyatakan balok es berisi buku tersebut merupakan perlambang dari menghidupkan kembali ilmu yang telah lama tersimpan.
Saat Biosfer berkunjung, dekorasi pintu masuk menuju lokasi pameran ditata dengan artistik. Tokoh punakawan Semar, Gareng, Petruk, dan Bagong berdiri gagah. Berlatar lingkaran-lingkaran coklat dengan caping yang dicat warna-warni, dekorasinya terasa begitu menyedot perhatian pengunjung. Pengguna jalan Sriwijaya juga dibuat penasaran. Tak sedikit yang menengok ke arah pameran, saat melintas di depan gedung. Bagi anda yang hobi selfie, rasanya sayang melewatkan spot itu untuk narsis sejenak.
Pameran yang mengusung tagline “Keabadian Ilmu Dalam Buku” ini diikuti oleh berbagai penerbit dengan tema buku yang juga beragam. Diva Press, Kompas, Arus Media, Media Pressindo, Mizan, serta Yudhistira adalah beberapa diantara penerbit yang berpartisipasi. Tema buku yang ditawarkan antara lain cerita anak, sejarah, sosial, politik, serta fiksi.
Dinding harapan motif pesawat/dok.Biosfer |
Sepanjang pameran dan bazar, digelar pula berbagai macam acara seperti pentas band, tari tradisional, tari modern, serta kontes menyanyi. Berbagai lomba untuk anak-anak di luar pameran turut memeriahkan suasana. Keriuhan ditambah dengan kehadiran sejumlah komunitas seperti Semarang Black Shadow, Komunitas Keroncong Rentjang – rentjong, Komisi Penanggulangan AIDS, dan komunitas rubik.
Tak sampai di situ, pameran ini juga menyediakan sebuah dinding harapan dengan motif pesawat terbang. Keberadaannya membuat pengunjung, terutama anak-anak kecil antusias menulis cita-citanya di atas kertas lipat warna-warni. Kemasan pameran yang baik ini sengaja disuguhkan guna memunculkan dan menyuburkan minat baca bagi warga semarang dan sekitarnya. Tradisi membaca buku perlu dirangsang sekaligus difasilitasi agar semakin mengakar dan kuat. Annur/Biosfer
0 comments:
Post a Comment